7 tewas setelah kebakaran melanda feri Filipina

Manila (AFP) – Sedikitnya tujuh orang tewas dan sejumlah lainnya diselamatkan di Filipina Senin (23 Mei) setelah kebakaran melanda feri dan memaksa penumpang melompat ke laut.

Kebakaran terjadi di Mercraft 2 sekitar pukul 6.30 pagi, saat membawa 124 penumpang dari Pulau Polillo ke kota Real di provinsi Quezon di pulau utama Luzon.

Tujuh orang tewas dan 120 telah diselamatkan sejauh ini, kata juru bicara Penjaga Pantai Filipina Komodor Armando Balilo. Sebanyak 134 penumpang dan awak berada di dalamnya.

Kapal cepat fiber glass, yang memiliki kapasitas 186 orang, berada sekitar satu kilometer dari Real ketika terbakar.

“Kami mendengar ledakan,” kata Kycel Pineda, 18, yang bepergian dengan feri lain.

“Ketika kami melihat perahu, itu sudah dilalap api dan penumpang sudah mengambang di laut,” tambah siswa sekolah menengah itu.

Asap hitam tebal mengepul dari kapal saat api melalap seluruh kapal, foto yang dibagikan oleh penjaga pantai menunjukkan. Orang-orang dengan cincin pelampung dan rompi pelampung berada di dalam air. Beberapa diselamatkan oleh feri lain.

Orang-orang dengan cincin pelampung dan rompi pelampung berada di dalam air. Beberapa diselamatkan oleh feri lain atau naik ke perahu karet.

Api tampaknya mulai di ruang mesin, kata Komodor Balilo. Sebuah tim penyelidik sedang bersiap untuk menyelidiki penyebabnya.

“Kami mampu menyelamatkan 40 orang yang selamat. Kami memiliki dua korban jiwa,” kata Kapten Brunette Azagra, yang kapal penumpangnya berada 500 meter dari Mercraft ketika kebakaran terjadi.

“Mereka beruntung karena kami juga berasal dari Polillo. Mereka menyusul kami, tetapi kami berada di dekatnya,” kata Kapten Azagra kepada stasiun radio lokal.

Dua puluh empat orang terluka, termasuk kapten feri, menurut penjaga pantai.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Proudly powered by WordPress | Theme: Cute Blog by Crimson Themes.